Ku Ingin Bunuh Diri!!!

Membenci hidup,

laron-laron yang semalam membisiki.

Sayapnya terdengar garang,

mengepak ritmik hidup,

walau esok mati.

Hanya aku ingin menceritakan hal yang menurutku tak baik diceritakan. Ini sebuah kisah yang kubenci namun harus kutanyakan pada kalian, apakah kalian ingin mati??? Mungkin tidak atau mau, tergantung seberapa indah dan kelam hidup kalian. Ketika beberapa kali menikam pisau di hati yang lusuh, bersedih melalui hari-hari yang sungguh, seperti lagunya New Eta- Dalam Pekatnya, “Persetan pagi ini, aku tak ingin bangun lagi, byar lepas aku kembali bermimpi”.

Semakin berwaktu,

aku berdiri disini.

Teratur seakan tak pernah mati.

Tapi orang yang ingin mati itu kekasihku!!! Bangsat!!! Aku cuma bisa diam, dan memeluk tangisku. Kucegah dia pun menangis, kudiam dan dia tetap menangis. Kenapa bunuh diri menjadi kisahku kini??? Continue reading